Hashtagnews.id – Ribuan siswa SMP di Kolaka Utara, kini tengah mengikuti ujian sekolah secara tatap muka.
Ujian yang telaksana sejak hari Senin, 5 April 2021 tersebut, akan berlangsung hingga 10 April 2021 mendatang.
Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kolaka Utara, melalui Kepala Bidang Pembinaan Pendidikan Dasar, Ismail, S.Pd, mengatakan bahwa penentuan kelulusan siswa kali ini, sedikit berbeda dari sebelumnya.
Berdasarkan Surat Edaran Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, No. 1 Tahun 2021, Tentang Peniadaan Ujian Nasional untuk Jenjang Sekolah dan Kesetaraan tersebut, dijelaskan kelulusan tidak lagi ditentukan oleh ujian Nasional, tetapi ujian tersebut dikembalikan ke sekolah atau kesatuan pendidikan.
“Jadi ujian yang dilaksanakan sekarang, tidak lagi mengacu dari hasil Ujian Nasional seperti tahun kemarin, tetapi penentuan kelulusan siswa dikembalikan kesatuan pendidikan,” terang Ismail.
Penentuan kelulusan bagi siswa yang sepenuhnya dikembalikan kepada satuan pendidikan, tetap mengacu pada tiga indikator penilaian, diantaranya, nilai raportnya selama lima semester, dan nilai portofolio selama masa pandemi Covid-19, serta penilaian sikap pada siswa.
“Artinya, kesatuan pendidikan untuk menentukan kelulusan siswa tentunya ada beberapa indikator untuk mengukur tingkat keberhasilan siswa dalam pencapaian kurikulum,” ungkapnya.
Terkait ujian sekolah yang digelar ditengah Pandemi Covid-19, penerapan protokol kesehatan tetap menjadi perhatian utama, pihak sekolah tetap menerapkan bagi setiap siswa yang melakukan ujian, sebelum memasuki ruangan, siswa diwajibkan menjaga jarak, cuci tangan, pakai masker, juga di dalam ruangan, jarak kursi disusun berjarak.
“Sekolah, didepan ruang kelas yang tidak memiliki tempat cuci tangan bagi siswa, tidak dibolehkan mengikuti Ujian sekolah,” tegasnya. Ia juga menghimbau kepada seluruh siswa yang mengikuti Ujian Sekolah untuk lebih serius.
Diketahui, sebanyak 1553 siswa Tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP) yang ikut ujian sekolah tatap muka di Kabupaten Kolaka Utara.
