Satgas Pusat Studi Gender dan Anak (PSGA) serta Satuan Tugas Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual (PPKS) UIN Palopo dinilai tidak transparan dalam menyampaikan hasil investigasi internal yang sebelumnya dijanjikan kepada mahasiswa.
Pelecehan LGBT
Polisi Belum Terima Laporan Resmi Dugaan Pelecehan Seksual Dosen UIN Palopo
Namun, upaya pelaporan yang dilakukan oleh perwakilan mahasiswa pada Senin (6/10/2025) belum dapat diproses oleh Polres Palopo.
Spanduk Protes Sambut Menteri Agama di Palopo, Dosen Diduga LGBT Didesak Nonaktif
Aksi protes mendadak dari kelompok mahasiswa yang menamakan diri Aliansi Mahasiswa Resah (AMARAH) Jilid 3 membayangi kepulangan sang menteri.
Mahasiswa UIN Palopo Pasang Spanduk ‘STOP LGBT’ di Gerbang Kampus, Desak Rektorat Mutasi Pelaku!
Spanduk tersebut dipasang oleh kelompok mahasiswa yang menamakan diri Gerakan Tiga Puluh September (G30 S), memuat logo kampus dengan tulisan tegas, “STOP LGBT, UIN PALOPO DARURAT LGBT.”
Bukti Pelecehan Sesama Jenis Ditolak, Satgas PPKS UIN Palopo Anggap Belum Cukup Kuat!
Mahasiswa mengklaim bukti dugaan pelecehan sesama jenis yang diserahkan tidak dianggap cukup kuat oleh Satuan Tugas Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual (Satgas PPKS) UIN Palopo untuk memecat terduga pelaku.
Kampus Suci, Predator Sunyi
Kampus ini katanya bersih, katanya islami, katanya juga ramah lingkungan.
Klaim Kontroversial! Rektor UIN Palopo: Korban Dugaan Pelecehan Dosen LGBT “Tidak Merasa Dilecehkan”
Rektor UIN Palopo, Abbas Langaji mengeluarkan pernyataan yang seolah-olah meniadakan kasus tersebut, dengan mengklaim bahwa mahasiswa yang diduga korban mengaku tidak merasa dilecehkan dan telah lama mengabaikan percakapan.
Tidak Ada Lagi Postingan yang Tersedia.
Tidak ada lagi halaman untuk dimuat.