Akui Kekalahan di PSU Palopo, FKJ Ucapkan Selamat ke Naili-Ahmad

News1858 Dilihat

hashtagnews.id – Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pilkada Palopo yang digelar Sabtu (24/5/2025) menjadi panggung penentu nasib politik empat pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota.

Salah satu pasangan kuat, Farid Kasim Judas dan Hj. Nurhaeni Azis (FKJ-NUR), secara terbuka mengakui kekalahan mereka usai hasil hitung cepat (quick count) menunjukkan dominasi pasangan Naili Trisal–Akhmad Syarifuddin.

PSU ini merupakan tindak lanjut dari putusan Mahkamah Konstitusi yang memerintahkan pemungutan suara ulang di 260 Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Kota Palopo, menyusul sengketa hasil Pilkada 2024 yang lalu.

Empat pasangan calon kembali bersaing ketat dalam PSU ini. pasangan nomor urut 1 Putri Dakka–Haidir Basir, nomor urut 2 Farid Kasim Judas–Hj. Nurhaeni Azis, nomor urut 3 Rahmat Masri Bandaso–Andi Tenri Karta, dan nomor urut 4 Naili Trisal–Akhmad Syarifuddin.

Baca juga:  Apresiasi Kemenangan Naili–Ome, PMII Palopo Ingatkan Tanggung Jawab dan Tantangan "Palopo Baru"

Berdasarkan hasil hitung cepat, pasangan Naili Trisal–Akhmad keluar sebagai pemenang dengan perolehan suara 50,76% atau 40.737 suara.

FKJ–Nurhaeni menempati posisi kedua dengan 37,26% atau 29.900 suara.

Sementara Rahmat–Tenri Karta meraih 11,66% atau 9.359 suara, dan Putri Dakka–Haidir Basir hanya memperoleh 0,32% atau 225 suara.

Menanggapi hasil ini, Farid Kasim Judas dan Hj. Nurhaeni menunjukkan sikap legowo.

Dalam pernyataan singkatnya kepada awak media, FKJ menyatakan menerima hasil PSU.

“Alhamdulillah semua berjalan dengan lancar, dari hasil pendataan yang telah masuk kami menduduki posisi kedua dari Pasangan calon nomor urut 4. Maka dari itu, saya mewakili pasangan FKJ-NUR beserta rekan kerja tim mengucapkan selama kepada pasangan Naili Trisal-Akhmad atas prolehan suara terbanyak dalam PSU ini,” Ungkap Farid Kasim Judas dalam konferensi Pers, Sabtu, (24/5).

Baca juga:  Ini Alasan Syahrial Usulkan Jusuf Kalla Jadi Ketum PBNU

“Rakyat sudah memutuskan, dan kita hormati itu. Ini adalah bagian dari demokrasi,” tutupnya.

Dengan pengakuan kekalahan ini, pasangan Naili Trisal–Akhmad dipastikan melaju ke kursi Wali Kota dan Wakil Wali Kota Palopo, menandai babak baru dalam kepemimpinan kota berjuluk “Idaman” tersebut. (Wdy)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *