Gubernur Apresisasi Produk Unggulan Palopo di Acara Pekan Raya Sulsel Ke-8

Daerah78 Dilihat

MAKASSAR – Gubernur Sulawesi Selatan, H. Andi Sudirman Sulaiman, S.T. kunjungi stand Kota Palopo, di acara Pekan Raya Sulawesi Selatan ke-8, di Makassar, Selasa (1/11/22).

Pada kesempatan itu, Gubernur Sulsel mengapresiasi tampilan dan produk unggulan dari Kota Palopo yang disajikan, seperti Jus Patikala, Telur Libido dan lain-lainnya.

Kegiatan yang dibuka langsung oleh orang nomor satu di Sulsel itu, diikuti Kota Palopo dengan maksimal dan menampilkan potensi-potensi unggulan Kota Palopo.

Diketahui, Gubernur Sulsel, H. Andi Sudirman Sulaiman, membuka Pekan Raya Sulawesi Selatan ke-8, tahun 2022 dengan memukul bedug, sebagai tanda resmi dimulai pameran multi produk, pariwisata, investasi, dan produk unggulan di Sulawesi Selatan, dalam rangkaian Hari Jadi Provinsi Sulawesi Selatan ke-353 tahun di Claro Hotel Makassar, 01 – 04 November 2022.

Baca juga:  Pemkot Palopo Hadiri Penanaman Mangrove Nasional Serentak

Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan dalam penyelenggaraan ini, melibatkan seluruh lapisan masyarakat. Pemerintah provinsi dan kabupaten/kota.

Namun, BUMN, BUMD, perusahaan otomotif, perusahaan yang bergerak di bidang permainan anak-anak,  juga yang bergerak pada usaha kuliner. Dan beberapa rangkaian kegiatan digelar sepanjang bulan Oktober sampai November 2022.

Koordinator acara Sukarniaty Kondolele menyampaikan bahwa Pekan Raya Tahun ini Diikuti sekitar 70 peserta. 45 booth dan 24 Tenan kuliner. 17 booth untuk OPD Provinsi sulawesi selatan, 14 booth kabupaten/kota, 8 booth BUMN dan Swasta lainnya.

Hal yang berbeda ditampilkan pada pekan raya tahun ini yaitu 24 tenan kuliner khas dari kabupaten/kota yang terdiri dari kurang lebih 100 jenis makanan khas Sulawesi Selatan.

Baca juga:  Walikota Palopo Kembali Tegaskan Ormas Harus Miliki AD ART

Sambutan Gubernur Sulsel, H. Andi Sudirman Sulaiman, S.T. menyampaikan “Tenan ini merupakan tempat untuk para OPD menyampaikan dan menampilkan kinerja ke masyarakat, tenant di pameran bisa dikatakan sebagai strategi promosi yang cukup efektif, permintaan saya ialah ketika bikin tenant, bagaimana membawa UMKM binaan, target sampai 50 binaan pertahunnya, dibina kemudian ditampilkan di event, agar UMKM kita, punya tempat untuk promo,” terangnya.

“Saya juga meminta untuk kabupaten kota agar setiap merayakan hari jadi, harus ada event pameran juga, mengundang 24 kabupaten dan kota termasuk provinsi untuk buat tenant agar meriah, mereka ada tempat untuk promosi untuk kulinernya,” tambahnya. (*)

Komentar