Pra-Haul Gus Dur ke-15 di Palopo Sorot Kesadaran Ekologi dan Kemanusiaan

Komunitas9047 Dilihat

Palopo – Gusdurian Palopo memperingati momentum pra-Haul Gus Dur ke-15 dengan cara unik dengan menyelenggarakan Bioskop Rakyat.

Acara ini digelar di Suladwipa Coffee, Kamis malam (28/11/2024), dan diisi dengan pemutaran film dokumenter berjudul 17 Surat Cinta dari kanal YouTube Indonesia Baru.

Koordinator Gusdurian Palopo, Effendy Abdulrahman Wahid, menjelaskan alasan pemilihan film tersebut.

“Kenapa kami memutar film ini? Pertama, tentu saja karena pada judul film tersebut terdapat angka 17, yang juga menjadi penanda kegiatan kami setiap bulannya, yaitu forum 17-an. Meski pada kenyataannya, kegiatan ini tidak selalu dilaksanakan pada tanggal 17. Bisa lebih cepat, bisa pula lebih lambat, tergantung kesibukan dan waktu senggang kami,” ungkapnya.

Baca juga:  Tingkatkan SDM Pengurusnya, Hippermaku Palopo Lakukan Ini

Menggugah Kesadaran Ekologi dan Kemanusiaan

Effendy menambahkan bahwa acara ini sekaligus menjadi milestone menuju peringatan Haul Gus Dur ke-15 yang jatuh pada 17 Desember mendatang. Haul tahun ini mengusung tema “Agama untuk Kemanusiaan dan Krisis Iklim”.

“Tema ini menegaskan dua hal penting. Pertama, sebagai inspirasi untuk mendorong pelestarian lingkungan dan keadilan sosial. Kedua, mengajak kita untuk melakukan pertobatan ekologis, di mana lingkungan tidak hanya dipandang sebagai amanah makhluk hidup, tetapi juga sebagai amanah spiritual,” jelas Effendy.

Ia juga menyoroti krisis ekologi global yang semakin nyata. “Saat ini, kita menghadapi krisis ekologi secara global. Contohnya, suhu udara yang semakin tinggi dan musim yang tak menentu. Sayangnya, beberapa organisasi keagamaan malah menerima izin pengelolaan tambang. Ini ironis dan menjadi pengingat bagi kita semua,” tutupnya.

Baca juga:  DTD PAC GP Ansor se-Kota Palopo Masih Berlangsung, Diikuti 167 Peserta

Hadirkan Semangat Gus Dur

Acara yang penuh makna ini dihadiri oleh puluhan kader Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Palopo, jejaring Gusdurian, serta sejumlah mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di Palopo.

Momen ini bukan sekadar hiburan, tetapi juga ajakan untuk merefleksikan perjuangan Gus Dur yang tak hanya memperjuangkan kemanusiaan, tetapi juga kelestarian lingkungan.

Dengan bioskop rakyat ini, Gusdurian Palopo kembali menyalakan semangat perubahan dan mengajak masyarakat untuk peduli pada isu-isu global yang kian mendesak. (Wahdi)

Komentar