Candi Borobudur akan Dikelola Entitas Tunggal, Ini Alasannya

Nasional133 Dilihat

Hashtagnews.id – Kawasan Candi Borobudur akan dikelola oleh sebuah entitas tunggal yang meliputi pengelolaan dari aspek konservasi, spiritual, edukasi, serta pariwisatanya.

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono mengungkapkan bahwa Presiden Joko Widodo akan menerbitkan Peraturan Presiden untuk tetapkan PT Aviasi Pariwisata Indonesia atau InJourney sebagai entitas tunggal.

“Di dalam draf prepres kelembagaan tadi yang saya bilang itu nanti akan diserahkan ke InJourney. Itu baru drafnya dan itu sudah dibahas belasan kali rapat antarkementerian,” ungkapnya, Selasa (13/06/2023).

Basuki menjelaskan bahwa Perpres terkait kelembagaan pengelola Candi Borobudur itu ditargetkan selesai pada tahun 2023 ini.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno mengatakan bahwa penataan kelembagaan pengelola Candi Borobudur diharapkan dapat mendorong pencapaian target 8,5 juta dan 14 juta wisatawan mancanegara pada tahun 2023 dan 2024.

Baca juga:  History 12 November Jadi Peringatan Hari Kesehatan Nasional

Menurutnya, Candi Borobudur memiliki potensi besar karena 42 persen masyarakat Asia Tenggara dan 600 juta masyarat Asia memeluk agama Buddha.

“Ini bisa menjadi destinasi wisata spiritual yang dapat menampung lebih dari kunjungan 20 juta wisatawan mancanegara dalam beberapa tahun ke depan,” jelas Sandiaga Uno.

Dia juga pastikan bahwa kegiatan wisata spiritual di Candi Borobudur mesti tetap dikoordinasikan dengan Kementerian Agama, dan libatkan umat Buddha, serta sesuai tata cara peribadatan umat Buddha.

Maka dari itu, diketahui bahwa Candi Borobudur adalah salah satu candi terbesar di dunia, memang mengalami sejumlah masalah yang kompleks. Dari segi konservasi, tingginya jumlah wisatawan yang mengunjungi Borobudur menjadi penyebab kerusakan di banyak bagian candi.

Baca juga:  Kemenag Buka Pendaftaran Bantuan Penguatan Digitalisasi di PTKIS, Angkanya Sampai 500 Juta

Oleh karena itu, pemerintah sempat lempar wacana tentang penaikkan harga tiket bagi wisatawan yang ingin menaiki Candi Borobudur menjadi Rp 750.000 per orang. Akan tetapi, ide tersebut ditentang oleh berbagai pihak.

Disamping itu, Candi Borobudur merupakan tempat suci bagi umat Buddha, dan bukan hanya tempat wisata.

(*/WD)

 

Komentar