Setelah diresmikan Presiden Republik Indonesi H. Ir. Joko WIdodo (22/10), kini Jembatan Teluk Kendari dipadati oleh masyarakat.
Disamping sebuah menjadi Ikon baru, Jembatan Kota Kendari, juga dijadaikan monumen baru bagi masyarakat untuk mengabadikan foto ataupun melihat secara langsung keindhan Kota Kendari di malam hari diatas Jembatan Teluk Kendari.
Terbukti antusias warga Kota Kendari begitu besar, hingga berimbas terjadai kemacetan di jalan Kota Lama dan Jalan Lapulu Kota Kendari.
Pasalnya, tingginya hasrat warga masyarakat tersebut, dipacu oleh keinginan besar mengetahui setiap sisi Jembatan Teluk Kendari diwaktu malam hari. Dengan besarnya hasrat tersebut, hingga menyebabkan kemacetan tiga sampai dengan lima kilo dari bibir jembatan menuju ketengah Jembatan Teluk Kendari.
Udi (60) yang merupakan warga Kota Kendari mengisahkan, sejak diresmikannya Jembatan Teluk Kendari oleh bapak Presiden RI H. Ir. Joko Widodo, sejak pukul 16.00 sampai saat ini, baik dijalan maupun menuju Jembatan Teluk Kendari terjadi kemacetan hingga berjam-jam.
“Setelah diresmikan ini jembatan mulai dari jam 4 sore itu macet, macetnya itu bisa berjam-jam”. Ujar Udi (60) masyarakat setempat.
Tambahnya, Icon baru yang ada di kendari, dalam hal ini Jembatan Teluk Kendari, mampu menarik antusias masyarakat. Mulai dari masyarakat sekitar hingga masyarakat yang berada diluar kota kendari.
“Karena daya tarik tersebut serta antusias masyarakat sangat besar, sehingga menyebabkan kemacetan dibeberapa jalan. bahkan dari jalan menuju tengah jembatan pun terjadi kemacetan, apalagi pada warga yang hanya ingin berfoto diatas jembatan,”tutupnya.
Menurut pengamatan dilapangan, terdapat beberapa Satlantas yang terjun langsung dalam upaya penanganan kemacetan yang terjadi.
Penutupan jalan sempat dilakukan selama kurang lebih 30 – 40 menit oleh pihak Satlantas untuk mengurangi kemacetan yang terjadi dilokasi.
Komentar