Politik, Hashtagnews.id – Proses penjaringan calon bupati dan wakil bupati oleh Dewan Pengurus Cabang Partai Kebangkitan Bangsa (DPC PKB) Luwu telah rampung.
Sebanyak 13 nama pendaftar baik dari calon bupati maupun calon wakil bupati telah menunjukkan minat mereka untuk maju dalam pemilihan kepala daerah mendatang. Itu dibuktikan dengan pengembalian formulir pendaftaran.
Proses yang memakan waktu beberapa minggu ini sejak 24 April 2024 lalu, menjadi bukti nyata dari keterbukaan dan antusiasme politik di Kabupaten Luwu.
Di antara para pendaftar, terdapat beragam latar belakang, mulai dari politisi berpengalaman, pengusaha, ketua partai, Pensiunan TNI berpangkat Kolonel dan Letkol, hingga tokoh masyarakat.
Masing-masing calon membawa visi dan misi yang diharapkan dapat membawa perubahan positif bagi Kabupaten Luwu. Kehadiran mereka dalam proses penjaringan ini menambah dinamika politik yang semakin menarik untuk diikuti.Berikut 13 Pendaftar di PKB yang sudah pengembalian Formulir :
Calon Bupati
- Patahudding
- Agus Salim
- Harbi Syam
- Husmaruddin
- Andi Mammang
- Tabi Pasenggong
- Suparman PB
- Jabbar Idris
- Buhari Kahar Mudzakkar.
Calon Wakil Bupati
- Muhammad Devy Bijak Pawindu
- Hafida Rauf Basyuri
- Ruddin Sibutu
- Anton
Ketua DPC PKB Luwu, Anton menyampaikan apresiasinya terhadap semangat dan partisipasi masyarakat dalam proses penjaringan ini.
“Kami sangat menghargai antusiasme para pendaftar. Ini menunjukkan bahwa masih banyak figur-figur potensial yang peduli terhadap kemajuan Luwu,” ujarnya.
Proses penjaringan ini sendiri dilakukan dengan sangat transparan dan terbuka, di mana setiap calon diberikan kesempatan yang sama untuk menyampaikan visi dan misinya. Hal ini bertujuan untuk memastikan bahwa calon yang terpilih nantinya benar-benar merupakan representasi dari aspirasi masyarakat Luwu.
Ketua desk pilkada DPC PKB Luwu, Sunaryo Mande, mengatakan bahwa setelah proses penjaringan ini rampung, langkah selanjutnya adalah seleksi internal di tubuh PKB melalui proses Uji Kelayakan dan Kepatutan (UKK) yang akan segera dijadwalkan oleh DPP PKB, untuk menentukan calon-calon yang akan diusung pada pemilihan kepala daerah.
“Seleksi ini akan melibatkan berbagai pertimbangan, termasuk popularitas, elektabilitas, kualitas, kapabilitas, serta rekam jejak para calon. Kami berharap dapat memilih calon yang tidak hanya populer, tetapi juga memiliki kapabilitas dan integritas yang tinggi untuk memimpin Luwu ke arah yang lebih baik,” ungkap Sunaryo.
Dengan rampungnya proses penjaringan ini, masyarakat Luwu kini menanti keputusan final dari DPP PKB. Harapan besar ditaruh pada pundak calon-calon yang terpilih untuk dapat membawa Luwu menuju masa depan yang lebih maju.
Penjaringan calon bupati dan wakil bupati oleh DPC PKB Luwu ini bukan hanya sekadar formalitas politik, tetapi juga cerminan dari demokrasi yang semakin matang di daerah tersebut.
“Ke depan, proses politik yang inklusif dan transparan seperti ini diharapkan dapat terus diterapkan demi kemajuan dan kesejahteraan masyarakat Luwu,” tutup Aryo. (WD)
Komentar