Palopo – Setelah sukses menggelar Pasar Murah dalam rangkaian peringatan Hari Jadi Luwu dan Hari Perlawanan Rakyat Luwu, Dinas Perdagangan kembali menggelar Operasi Pasar Terpadu melakukan operasi Pasar terpadu di Pasar Niaga Palopo (PNP), Selasa (24/1/2023).
Kegiatan itu dilakukan dalam rangka menjaga ketersediaan stok/pasokan dan stabilisasi harga kebutuhan bahan pokok untuk mengantisipasi terjadinya inflasi, juga untuk antisipasi menjelang bulan suci ramadhan.
Pada kesempatan itu, Walikota Palopo Drs. H. M. Judas Amir, MH juga turun langsung mengikuti kegiatan. Bahan pokok yang menjadi perhatian Walikota Palopo, seperti Cabe merah terpantau mengalami penurunan harga, Bawang merah mengalami kenaikan harga yang cukup signifikan yaitu 5000 Rupiah dari harga sebelumnya, Adapun pasokan Minyak juga sedikit kekurangan stok sehingga harganya naik 1000 rupiah dari HET. Untuk bahan pokok lainnya relatif stabil.
Adapun beberapa keluhan pedagang yang langsung direspon Walikota, diantaranya atap di sekitar area penjual ikan dan daging banyak yang bocor sehingga mengguyur para pedagang dan pembeli ketika hujan.
Tak hanya itu, juga pengakuan dari salah satu pedagang ikan bahwa adanya penagihan retribusi liar yang cukup meresahkan para pedagang setiap harinya.
“Hal ini harus segera ditindak lanjuti, tidak boleh seperti ini,” ungkap Walikota Palopo didampingi Dandim 1403 dan Wakapolres Palopo.
“Setiap ada pembeli, pedagang wajib tersenyum, jangan lupa untuk tetap menjaga kebersihan. Terlebih lagi berjualanlah sambil berdoa, Rejeki setiap orang sudah ada yang mengatur,” imbuhnya.
Turut Hadir Dandim 1403 Palopo, Wakapolres Palopo, Yang mewakili Kejari Palopo, Kepala Bulog Palopo, Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Kepala Dinas Perdagangan, Kepala Dinas Pertanian, Kepala Dinas Perhubungan, Satpol PP.
(*/iQ)
Komentar