Nahas, Seorang Ayah di Luwu Tewas Ditikam Anak Kandung Sendiri

Hukum37 Dilihat

Luwu – Seorang ayah, warga Desa Bunga Eja, Kecamatan Kamanre, Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan (Sulsel), menjadi korban pembunuhan.

Pria tersebut AM (50), menjadi korban pembunuhan oleh anak kandungnya sendiri inisal HA (32).

Kejadian pembunuhan tersebut terjadi sekitar pukul 12.30 Wita, di depan Pustu Pengka Salu Desa Bunga Eja, Kecamatan Kamanre, Luwu.

Pelaku dan korban sempat berkelahi dan dilerai oleh salah satu warga sekitar.

“Berdasarkan informasi, saksi melihat pelaku dan korban berkelahi dimana pelaku dalam posisi memeluk korban di depan Pustu Pengka Salu, TKP,” ucap Kasat Reskrim Polres Luwu AKP Muhammad Saleh melalui keterangan yang diterima, Minggu (13/11/2022).

Saksi lalu berlari berupaya melerai perkelahian antara anak dan ayah tersebut dengan cara merangkul.

Baca juga:  Tiba di Luwu, Plt Gubernur Sulsel Andi Sudirman Langsung Tinjau Penanganan Jembatan Miring

Setelah berhasil melerai, saksi melihat tangan dan paha pelaku bersimbah darah sementara korban sudah tidak sadarkan diri.

“Saksi berlari mendatangi keduanya lalu merelai dengan cara merangkul dan menarik pelaku dari tubuh korban, setelah merelai melihat tangan dan paha pelaku bersimbah darah sedangkan korban terluka pada bagian dada sebelah kiri serta sudah dalam keadaan tidak sadarkan diri,” ungkapnya.

Korban lalu dibawa ke rumah sakit Batara Guru Belopa oleh warga sekitar untuk mendapatkan perawatan akibat luka yang dialaminya pada bagian dada sebelah kiri.

“Pelaku dan saksi segera meminta bantuan warga sekitar lalu membawa korban ke rumah sakit Batara Guru Belopa untuk mendapatkan perawatan,” tuturnya.

Baca juga:  Begini Kronologi Penculikan dan Pembunuhan Bocah 10 Tahun di Makassar

Usai korban dibawa ke rumah sakit, pelaku lalu kabur melarikan diri. Pihak kepolisian sendiri hingga saat ini masih mencari tau keberadaan pelaku.

“Kasus ini sementara dalam penyidikan dan Pelaku sampai saat ini sementara kami cari karena melarikan diri,” imbuhnya.

Hingga berita ini diturunkan belum diketahui secara pasti motif dan kronologi seorang anak tega berkelahi hingga menewaskan ayah kandungnya sendiri. (*)

Komentar