hashtagnews.id – Chelsea memastikan tiket ke final Piala Dunia Antarklub 2025 usai menundukkan Fluminense dengan skor meyakinkan 2-0 dalam laga semifinal yang digelar di MetLife Stadium, New Jersey, Selasa malam waktu setempat.
Dua gol spektakuler dari Joao Pedro menjadi pembeda dalam pertandingan yang sarat emosional bagi sang penyerang asal Brasil.
Pedro, yang merupakan jebolan akademi Fluminense, tampil tajam sekaligus elegan. Ia membuka keunggulan The Blues di babak pertama lewat tendangan jarak jauh yang menghujam sudut atas gawang. Menolak melakukan selebrasi, Pedro menunjukkan rasa hormatnya terhadap klub masa kecil yang membesarkan namanya.
Pada paruh kedua, sang penyerang kembali menunjukkan kualitasnya. Mendapatkan umpan terobosan dari Enzo Fernandez, Pedro menggiring bola melewati satu pemain bertahan, memotong ke tengah, lalu melepaskan tembakan keras yang membentur mistar sebelum akhirnya bersarang ke gawang Fluminense. Gol kedua ini sekaligus mengunci kemenangan Chelsea dan menegaskan betapa cepatnya Pedro beradaptasi di bawah komando manajer Enzo Maresca.
Meski kalah, Fluminense bukan tanpa perlawanan. Mereka sempat mengancam lewat peluang emas yang hanya bisa digagalkan oleh penyelamatan krusial Marc Cucurella di garis gawang. Kontroversi juga mewarnai laga ketika wasit sempat menunjuk titik putih setelah bola mengenai tangan Trevoh Chalobah di kotak penalti. Namun, keputusan itu dibatalkan setelah tinjauan VAR menunjukkan posisi tangan Chalobah berada dalam sikap natural. Protes keras dari pemain dan pendukung Fluminense pun tak terelakkan.
Kemenangan Chelsea sedikit ternoda oleh cedera yang dialami Moises Caicedo menjelang akhir laga. Gelandang asal Ekuador itu tampak kesakitan dan harus ditarik keluar, meninggalkan kekhawatiran menjelang laga final.
Selain aspek kompetitif, keikutsertaan di turnamen ini juga membawa keuntungan finansial signifikan bagi Chelsea. Klub asal London itu telah mengamankan setidaknya 60 juta poundsterling atau sekitar Rp1,3 triliun sebagai hasil dari keberhasilan menembus final serta bonus partisipasi.
Dalam waktu singkat sejak kekalahan dari Flamengo di fase grup, skuad Maresca menunjukkan perkembangan pesat. Turnamen ini tak hanya menjadi panggung pembuktian performa, tapi juga memperkuat kepercayaan diri tim yang tengah membangun kembali identitasnya di bawah era baru.
Chelsea kini tinggal selangkah lagi dari gelar juara dunia, sekaligus peluang untuk menambah satu trofi prestisius ke dalam lemari mereka.
