Palopo – Menjelang pelaksanaan Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pilkada Palopo, Calon Walikota Palopo Nomor Urut 4, Naili Trisal, melakukan silaturahmi ke Istana Kedatuan Luwu.
Kunjungan ini dalam rangka menjalankan tradisi adat Mappisabbi, yakni memohon doa restu kepada pemimpin adat sebelum mengikuti kontestasi politik.
Kedatangan Naili Trisal disambut langsung oleh Maddika Bua, Andi Syarifuddin Kaddiraja, yang juga didampingi oleh sejumlah tokoh adat di lingkungan istana.
Prosesi Mappisabbi berlangsung dengan khidmat dan penuh makna, mencerminkan penghormatan terhadap adat istiadat dan kearifan lokal Luwu.
Dalam keterangannya, Naili menegaskan bahwa kunjungannya bukan sekadar simbolis, tetapi sebagai bentuk penghormatan terhadap pemimpin adat yang memiliki peran penting dalam tatanan sosial dan budaya masyarakat Luwu.
“Hari ini kami diterima langsung oleh Maddika Bua Andi Syarifuddin Kaddiraja. Saya datang memohon doa dan restu, karena sebagai rakyat, sudah sepatutnya kita menghormati pemimpin adat,” ujarnya.
Ia juga menyampaikan rasa syukur dan kebahagiaannya bisa diterima secara langsung oleh tokoh adat, yang menurutnya merupakan simbol pemersatu masyarakat Luwu Raya.
“Saya merasa sangat terhormat dan bahagia bisa menghadap langsung kepada Tokoh adat Kedatuan Luwu. Ini adalah momen penting yang menjadi bagian dari langkah perjuangan kami menuju Palopo yang lebih baik,” tutup Naili.
Kunjungan ini menjadi salah satu bagian dari rangkaian kegiatan jelang PSU, yang dijadwalkan akan segera dilaksanakan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Palopo. (*/wdy)
