Bulan Ramadhan 1446 H, Sigit: Sebuah Momen Penuh Berkah

Nasional76 Dilihat

hashtagnews.id — Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo menyampaikan ucapan selamat kepada umat Islam di Indonesia yang akan menjalankan ibadah puasa Ramadhan 1446 Hijriah.

Menurut Sigit, bulan suci ramadhan adalah waktu yang sangat dinanti-nantikan oleh umat Muslim, sebuah momen penuh berkah yang memberikan kedamaian dan kesempatan untuk beribadah lebih dekat kepada Sang Pencipta.

“Ramadhan telah hadir. Ramadhan telah hadir membawa damai penuh ampunan, menjadi momentum beribadah kepada Sang Pencipta,” kata Jenderal Sigit, Jumat, (28/2/2025).

Kapolri menekankan bahwa bulan Ramadhan adalah waktu yang penuh dengan kehangatan, di mana umat Islam berlomba-lomba melakukan kebaikan.

Lebih lanjut, Jenderal Sigit mengungkapkan bahwa Ramadhan juga menjadi waktu yang tepat untuk mempererat tali persaudaraan antar sesama.

Baca juga:  Soal Kepala Otorita IKN, Cak Imin: Kalau Mau Fresh, Azwar Anas!

Ini adalah saat yang tepat untuk saling melengkapi, menjaga, dan menguatkan satu sama lain.

Dalam konteks ini, Kapolri berharap agar kebersamaan yang terjalin dapat mendorong bangsa Indonesia menuju cita-cita Indonesia Maju, Indonesia Emas 2045.

“Atas nama Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia, saya mengucapkan selamat menunaikan ibadah puasa Ramadhan 1446 H. Semoga keberkahan dan ampunan senantiasa menyertai kita semua,” ucap Sigit

Sementara itu, Kementerian Agama Republik Indonesia (Kemenag) telah menetapkan hari pertama Ramadhan 1446 Hijriah dimulai pada Sabtu, 1 Maret 2025.

Penetapan ini berdasarkan hasil sidang isbat yang melibatkan berbagai pihak dan pemantauan hilal di sejumlah daerah.

Kemenag menggunakan dua metode untuk menentukan awal bulan Ramadhan, yakni hisab (perhitungan) dan rukyat (pengamatan langsung terhadap hilal).

Baca juga:  Fungsi Ganda KTP Jadi NPWP, Begini Kata Menkeu Sri Mulyani

“1 Ramadhan ditetapkan besok, Insya Allah tanggal 1 Maret 2025, bertepatan dengan 1 Ramadhan 1446 Hijriah,” jelas Menteri Agama, Nasarudin Umar. (*/Wdy)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *