Palopo – Badan Pengawas Pemilihan Umum Kota Palopo menghadiri kegiatan Pembinaan Penyusunan Hasil pengawasan Pemilu di hotel The Rinra hotel Makassar 18-20 November 2022.
Kegiatan tersebut dibuka langsung oleh Ibu Loly Suhenti selaku Koordiv Pencegahan, Parmas, dan Humas Bawaslu RI.
Pada sambutannya Ibu Loly mengatakan Pengawas Pemilu harus melek teknologi, mesti aktif disosial media, pengawas harus adaptif terhadap keadaan dan situasi perkembangan teknologi minimal punya akun pribadi dan akun lembaga.
“Hari ini akan ada Narasumber dari KPU, kita harus aktif untuk mendapatkan informasi setelah itu kita menyusun strategi untuk langkah-langkah pengawasan Kita,” kata Loly.
Ia juga menambahkan bahwa Pengawas Pemilu harus serius mengawasi, 8 bulan proses mutarlih dilakukan akan menguras energi, mengalihkan perhatian, menguji emosi.
“Jika element kependudukan tertutup akses oleh KPU dan Dirjen Capil Kemendagri karena alasan UU, maka yakinlah 1000 pintu tertutup, maka akan terterbuka 1002 pintu yang terbuka,” tegas Loly.
Kegiatan ini ini dihadiri oleh Koordiv HP2H dan 2 staff HP2H 24 Kab/Kota Se-sulawesi selatan.
Pada kesempatan tersebut Koordiv. HP2H Bawaslu Kota Palopo Ahmad Ali, S.Pd. mengatakan bahwa kegiatan ini bertujuan sebagai kegiatan finalisasi pengawasan daftar pemilih berkelanjutan menuju daftar pemilih pemilu tahun 2024.
“Ini langkah awal Bawaslu untuk menghadapi tahapan pemutakhiran daftar pemilih pemilu tahun 2024,” ungkap Ali saat ditemui setelah acara pembukaan.