Makassar – Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengumumkan jadwal penetapan calon kepala daerah (cakada) terpilih di sejumlah wilayah di Sulawesi Selatan (Sulsel) yang tidak memiliki sengketa hasil Pilkada di Mahkamah Konstitusi (MK).
Berdasarkan informasi yang dihimpun, wilayah-wilayah yang tidak mengajukan gugatan ke MK meliputi Luwu Timur, Luwu Utara, Luwu, Tana Toraja, Enrekang, Sidrap, Barru, Maros, Soppeng, Wajo, Bone, Sinjai, Bantaeng, dan Gowa.
Komisioner KPU Sulsel, Ahmad Adiwijaya, menyatakan bahwa penetapan calon terpilih di daerah-daerah tersebut akan dilakukan paling lambat pada Kamis, 9 Januari 2025.
“KPU kabupaten/kota yang tidak bersengketa akan melaksanakan pleno penetapan calon terpilih paling lambat 9 Januari 2025,” ujarnya, Selasa (7/1/2025).
Penetapan ini mengacu pada Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2015 Pasal 160, yang menyebutkan bahwa pengesahan pengangkatan pasangan calon terpilih dilakukan oleh KPU kabupaten/kota dan disampaikan oleh DPRD setempat kepada menteri melalui gubernur.
Menteri kemudian akan memberikan pengesahan dalam waktu maksimal 20 hari setelah dokumen diterima secara lengkap.
Sementara itu, pelantikan calon kepala daerah terpilih dijadwalkan pada 10 Februari 2025.
Namun, ada usulan dari Komisi II DPR RI agar pelantikan dilakukan serentak setelah putusan MK terkait sengketa Pilkada selesai.
Adapun, 11 wilayah di Sulsel masih memiliki sengketa Pilkada yang diajukan ke MK. Daerah tersebut meliputi Pemilihan Gubernur Sulsel, serta Pilkada di Makassar, Jeneponto, Takalar, Selayar, Pinrang, Pangkep, Toraja Utara, Parepare, Bulukumba, dan Palopo.
Dengan proses ini, KPU berharap seluruh tahapan Pilkada di Sulsel dapat berjalan sesuai aturan dan menghasilkan pemimpin daerah yang siap melayani masyarakat.
Ini daftar 14 paslon peraih suara terbanyak hasil Pilkada 2024 di Sulsel:
1. Luwu Timur
Irwan Bachri Syam-Puspawati Husler: 88.748 suara.
2. Luwu Utara
A Abdullah Rahim-Jumail Mappile: 73.716 suara
3. Luwu
Patahuddin-Muhammad Dhevy Bijak: 97.775 suara.
4. Gowa
Husniah Talenrang-Darmawangsyah Muin: 225.429 suara.
5. Bantaeng
Muhammad Fathul Fauzy Nurdin-Sahabuddin: 69.036 suara.
6. Maros
Paslon Chaidir Syam-A Muetazim Mansyur: 121.892 suara.
7. Sinjai
Ratnawati Arif-Andi Mahyanto: 64.735 suara.
8. Bone
Andi Asman Sulaiman-Andi Akmal Pasluddin: 199.954 suara.
9. Barru
Andi Ina Kartika Sari-Abustan: 47.765 suara.
10. Wajo
Andi Rosman-dr Baso Rahmanuddin: 130.061 suara.
11. Soppeng
Suwardi Haseng-Selle Ks Dalle: 80.266 suara.
12. Tana Toraja
Zadrak Tombeg-Erianto Laso’ Paundanan: 83.076.
13. Sidrap
Syaharuddin Alrif-Nurkanaah: 113.390 suara.
14. Enrekang
Yusuf Ritangnga-Andi Tenri Liwang La Tinro: 75.638 suara.
(*/wdy)
Komentar